Wonogiri- Silaturahmi dan buka puasa bersama digelar DPC Gerbang Tani PKB Wonogiri di Posko DPC PKB Wonogiri di Jalan Wonogiri-Ngadirojo Km 4, Desa Jatibedug, Kecamatan Wonogiri, Minggu (25/4).
Hadir dalam acara tersebut Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Wonogiri Mat Nawir, Ketua Gerbang Tani Wonogiri Witanto besert jajaran, Anggota DPRD Kabupaten Wonogiri Suparmo dan Abdullah, Anggota DPR RI Komisi IV Luluk Nur Hamidah yang diwakili Tenaga Ahli Syaiful Bachri dan tamu undangan lainnya.
Ketua Gerbang Tani Wonogiri Witanto mengatakan Gerbang Tani merupakan akronim dari Gerakan Kebangkitan Petani dan Nelayan Indonesia.
“Gerbang Tani merupakan organisasi kader tani dan nelayan yang menjadi badan otonom di Partai Kebangkitan Bangsa,” katanya.
Witanto menuturkan petani adalah kelompok masyarakat terbesar di Indonesia yang hidupnya sangat bergantung pada tanah dan kekayaan alam.
“Konstitusi Republik Indonesia telah menegaskan bahwa tanah dan kekayaan alam dikuasai oleh negara dan diperuntukkan sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat Indonesia,” jelasnya.
Praktik kepengurusan dan pengelolaan tanah oleh negara, lanjut Witanto belum mencerminkan mandat dan konstitusi, sehingga terjadi ketidakadilan bagi kehidupan petani Indonesia.
“Bentuk ketidakadilan bagi petani paling nyata adalah stuktur penguasaan dan pemilikan atas kekayaan alam, sebagian petani Indonesia adalah petani gurem, buruh tani dan petani miskin,” bebernya.
Witanto menambahkan Partai Kebangkitan Bangsa didirikan untuk memperjuangkan hak-hak kaum tani Indonesia.
“PKB mempunyai kedekatan secara kultur dengan petani, konstituen PKB adalah kaum nahdliyin yang mayoritas tinggal di pedesaan dan berprofesi sebagai petani, karenanya PKB dengan tekad tinggi akan senantiasa memperjuangkan petani hingga mendapatkan kesejahteraan,” bebernya.
Terbentuk pada 12 April 2021, Gerbang Tani Wonogiri telah membuat program jangka pendek, menengah dan panjang dengan menggandeng milenial dari sejumlah disiplin ilmu.
“Visi Gerbang Tani adalah tata kebijakan yang berpihak pada masyarakat kecil, khususnya petani dan nelayan, seningga Indonesia adil makmur dan berdaulat dalam pangan terwujud, selain itu Gerbang Tani bercita-cita mewujudkan Indonesia sebagai Lumbung Pangan Dunia,” tegasnya.
