SOLO, SINDOSOLO.NEWS – Majelis Pendidikan Pimapinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) mengadakan lomba Asah Bakat Islami ke-1 tingkat kota pada Senin (31/07/2023).
Kegiatan tersebut digelar di SMP Muhammadiyah 7 Surakarta. Wakil Kepala Sekolah bidang Humas SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jatmiko, mengatakan sekolah penggerak ini berhasil menggondol 14 piala.
Adapun 14 piala tersebut yakni Lomba PAI dan BTQ Juara 3 Putri Nadhira Kinareva 6A. Lomba Macapat Islami Juara 1 putra Gibran Maheswara Javas Setyawan 6C. Lomba Kaligrafi Juara 3 Putri Rainar Aghnashindu Kayyisa 5D. Lomba Seni tilawah Qur’an Juara 2 putri Syifa Nayla Shindu Atmaja 6A. Lomba Hifzil Qur’an Juara 1 putri Nabilah Urbi Dhia Syarafana 6A. Lomba duet lagu religi Juara 2 Alvaro Raffasya Kalfani 6B dan Andrea Keilesya Rajani 6D.
Menyandang gelar sekolah penggerak, juga juara Lomba cerita islami Juara 3 putra Muhammad Daffa Raqilla Prasetya 6B. Juara 1 putri Khansa Dhira Aldefa 5B. Lomba seni khat Al-Qur’an Juara 3 Putra Zaed Ahmad Burhany 6B. Juara 3 Putri Luneta Kayana Rasendriya 6D. Lomba Khitobah : Juara 1 Putri Aline Neila Putri 5D. Lomba keterampilan Komputer islami : Juara 2 putra Hafiyathar Hagan Armudisa 6D, Juara 1 putri Aulia Rahima Riyanto 6A.
“Al Hamdulillah dengan manajerial Hj Sri Sayekti MPd dan Wakasek al Islam Kemuhammadiyah pada ivent asah bakat Islami yang pertama bisa membawa 14 piala termasuk yang menggembirakan Lomba Karya Tulis Islami Juara 1 putri atas nama Naura Maritza Setyaa Rizky 6B hasil esktra jurnalistik cilik,” ujar Jatmiko, Selasa (08/08/2023) sambil tersenyum.
Lebih lanjut, Jatmiko, mengatakan kegiatan ini ikut mencoba mempersiapkan di kegiatan-kegiatan yang lain yang berbasis Pendidikan Agama Islam.
“Kegiatan ini cerminan suatu yang luar biasa. Jadi, pendidikan itu merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, keluarga, dan masyarakat. Asah Bakat Islami ini merupakan contoh nyata bisa kita lihat partisipasi kurikukulum keluarga yang luar biasa,” kata dia. (Obie/r)