Wonogiri,Sindosolo.news – Kamis(10/8/23), Program TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) Sengkuyung Tahap II TA 2023 Kodim 0728/Wonogiri secara resmi ditutup. Pelaksanaan upacara penutupan dilaksanakan di Lapangan Dusun Jagir, Desa Krandegan, Kecamatan Bulukerto.
Salah satu sasaran fisik pembuatan rabat jalan blok pun terlihat sudah menyambung, karena program TMMD saat ini merupakan lanjutan dari TMMD sebelumnya yang mana menghubungkan jalan antara Desa Golo, Kecamatan Puhpelem dengan Desa Krandegan di Kecamatan Bulukerto.
Dalam rangkaian kegiatan penutupan TMMD, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Deny Octavianto, melaksanakan pemotongan rangkaian bunga sekaligus peninjauan dilokasi sasaran fisik bersama jajaran forkopimda.
Untuk diketahui, sasaran fisik yang dilaksanakan berupa pembuatan Talud sebanyak tiga titik yakni volume Panjang 22 M × Lebar 0.55 M × Tinggi 2.7 M, volume Panjang 22 M × Lebar 0.6 M × Tinggi 3.5 M dan volume Panjang 7 M × Lebar 0.9 M × Tinggi 2.5 M. Rabat jalan blok dengan volume Panjang 465 M × Lebar 3.3 M × tebal 0.12 M dan Drainase volume panjang 441 M × lebar 0.9 M dan tinggi 0.33 M.
Alokasi dana dalam program TMMD di Desa Krandegan sebesar Rp.773.108.000,- berasal dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp.175.000.000,- , APBD Kabupaten Wonogiri sebesar Rp.455.000.000,- dan Swadaya masyarakat sebesar Rp.143.108.000,-.
Dengan selesainya kegiatan TMMD, Dandim mengajak masyarakat untuk bekerjasama dalam merawat dan menjaga hasil kerja TMMD dalam membangun daerah, guna meningkatkan kesejahteraan, sehingga bisa berkontribusi untuk kemajuan NKRI.
“ Kami berpesan kepada masyarakat, untuk dapat bersama-sama merawat dan menjaga hasil Program TMMD ini, supaya bisa bermanfaat dan juga untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat ”, katanya.
(Arda 72).