Kemenkes Verifikasi Kantin Hygiene Sanitasi SD Muhammadiyah 1 Ketelan.

oleh -858 Dilihat
banner 468x60

SOLO, sindosolo.news – Dalam rangka peningkatan kualitas sentra pangan jajanan atau kantin, Kementerian Kesehatan RI bersama Kemenkes Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Kesehatan Kota Surakarta melakukan verifikasi lapangan kantin yang memenuhi syarat kesehatan tingkat nasional tahun 2022 di Sekolah Sehat SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Selasa pagi (27/09/2022).

Hadir dalam acara Kepala bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Surakarta Tenny Setyoharini, Pemeriksa Sanitasi Sumardiningsih, Sanitarian Puskesmas Stabelan Cryzella Dwi J, Pengawas Korwil III Banjarsari Tri Winarni, Kasi Manajemen PMP SD Priyono, dan Komite Sekolah Danik Dwi Lestari.

Photo : Tim verifikasi lapangan dari Kementerian Kesehatan telah selesai verifikasi lapangan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta./sinndosolo.news.

Sedangkan rombongan tim penilai sebanyak 5 orang dari berbagai instansi, Direkorat Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Adhi Sambodo, A Widyiastuti, Muthiatun Nisa, SEAMEO RECFON Universitas Indonesia Dwi Nastiti Iswarawanti dan Perkumpumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia Nena Firdaus.

Adhi Sambodho Tim Verfikasi Lapangan Kemenkes RI mengatakan, verifikasi lapangan sentral jajanan atau kantin memiliki tujuan tidak semata mata penghargaan, namun terkait peningkatan kualitas kantin.

“Tim verifikasi lapangan dari Kementerian Kesehatan telah selesai verifikasi lapangan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta. Alhamdulillah lancar, semoga semua harapan yang diinginkan sekolah ini dapat terwujud dengan baik, semoga juara Insya Allah,” katanya.

Kepala Sekolah Sri Sayekti mengungkapkan, Kantin Sekolah Sehat Ramah Anak SD Muhammadiyah 1 Ketelan telah memenuhi syarat higien sanitasi 2022. Sebelum tahun 2015 kantin sekolah bukan bagian dari program sekolah, untuk kepentingan pribadi dan dikelola penjaga sekolah. Tidak memiliki program kerja, sasaran, target, SOP yang baku. Makanan yang disajikan bukan B2SA dan Tidak melibatkan pemangku kepentingan.

“Setelah tahun 2015 kantin sekolah sehat ramah anak sebagai bagian integral dari program sekolah secara keseluruhan sehingga dikelola oleh tim yang mendapat SK dari Kepala Sekolah. Memiliki program kerja, sasaran, target, SOP yang baku. Makanan B2SA. Melibatkan pemangku kepentingan. Melaksanakan diklat dan pembinaan sampai tingkat Nasional dan bekerjasama dengan pihak terkait mulai dari Dinas, Perguruan Tinggi, Rumah Sakit dan lain sebagainya,” beber Sayekti, di depan tim verfikasi sambil tersenyum.

Tak lupa, Sayekti mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepercayaan. ”Kami sampaikan terima kasih kepada Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Pemerintah Kota Surakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Semoga apa yang kita lakukan ini menjadi ikhtiar bersama agar semakin berkemajuan dan menginspirasi. Prestasi yang pernah diraih Juara 1 sekolah sehat tingkat Provinsi. Penghargaan Sentra Pangan Jajanan terbaik 2 tingkat Nasional, piagam Bintang Satu keamanan pangan untuk kantin sekolah dan inovasi m1smart card yang terdaftar di Hak atas Kekayaan Intelektual dari Kemenkum HAM RI,” ungkapnya.

(Jatmiko./OG.ss.)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *