Sukoharjo – Pengurus DPD dan DPC Partai Perindo Kabupaten Sukoharjo mengadakan rapat dalam rangka pengunduran diri Bacaleg Partai Perindo pada Jumat malam (5/05/2023), di kantor Sekretariat Partai Perindo, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.
43 Bacaleg yang diketuai oleh Muhammad Junaidi S.E., menyatakan bentuk kekecewaan akibat keputusan DPP dan DPW dalam memilih BRM Nugraha Imam Santoso sebagai ketua DPD periode baru.
Dalam keterangan pengurus DPD dan DPC, Nugraha dinilai kurang bijaksana menjadi sosok Ketua DPD Partai Perindo Sukoharjo. Tak hanya itu, mereka juga menganggap Nugraha tidak netral.
Kekisruhan ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Sukoharjo, melainkan ada juga di kota Temanggung, Wonosobo, Klaten, Kebumen, dan Brebes. Hal ini memunculkan opini bahwa Partai Perindo memiliki sistem Dualisme kepengurusan.
Kendati demikian, pengurus DPD dan DPC meminta pertanggung jawaban kepada DPP Partai Perindo Kabupaten Sukoharjo atas keputusan tersebut. Mereka berharap, masalah Dualisme dapat segera teratasi, mengingat kader dari bawah tersebut sudah berjuang agar bendera Partai Perindo terus berkibar. (Jen)
