SURAKARTA, SINDOSOLO.NEWS – Sejak tahun 2019 YRP berkomitmen untuk membantu generasi muda untuk dapat terus mengasah soft skill mereka. Melalui kelas-kelas khusus dan berbagai platform yang dimiliki, YRP berfokus pada peningkatan skill pada bidang communication, social responsibility personal awareness & responsibility, positive personal & cultural identity, critical & creative thinking.
Sesuai dengan tujuan YRP, yaitu menciptakan generasi muda yang mandiri dan percaya
diri dengan kemampuan soft skill yang berguna di industri, YRP menggelar festival anak muda bertajuk Solo Youth Edutech Festival 2022. Festival ini digelar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda sekaligus memeriahkan gelaran Solo Great Sale 2022. Festival ini digelar selama dua hari, Sabtu-Minggu, 29-30 Oktober 2022.
Konsep festival ini menggabungkan antara kegiatan online dan offline. Keglatan offline akan digelar bertempat di Lower Ground Solo Square Mall. Sementara itu kegiatan online akan disiarkan melalui platform digital Youtube. Kegiatan ini menyasar anak muda usia 15-25 tahun di seluruh Indonesia.
Setelah sukses dengan festival bertajuk sama di tahun 2021 lalu, tahun ini YRP menghadirkan pengalaman baru dalam Festival Edukasi.
Kegiatan ini akan dikemas dengan menarik dengan menghadirkan Book Fair yang bekerja sama dengan lkatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Tengah. Selain itu, seluruh rangkaian kegiatan juga akan disiarkan secara online melalui streaming Youtube. Tema SYEF 2022 adalah “Elevate Your Skills, Advance Your Career“ yang akan terbagi dalam lima zona, yaitu zona intrapersonal yang akan mengajak pengunjung untuk bisa mengenali dirinya sendiri, zona interpersonal yang membahas bagaimana interaksi antar manusia dengan lingkungan sekitarnya, zona ekonomi kreatif yang membahas tentang kreativitas dalam berwirausaha, zona digital yang membahas mengenai pemanfaatan teknologi terkini untuk peningkatan skill dan zona global yang membahas bagaimana anak muda mengasah kemampuannya untuk menjadi bagian dari masyardhde global.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Gibran Rakabuming Raka selaku walikota
Surakarta yang akan hadir sebagai pembicara untuk sesi diskusi Rembug Enom dengan tema “Muda Eksis, Kreatif dan Berkarya.” Selain itu kegiatan ini juga akan melibatkan berbagai Organisasi kepemudaan seperti komunitas hobbi, pendidikan dan kesenian di Kota Solo. Diharapkan kegiatan ini terus menjadi kegiatan tahunan yang dapat menjadi agenda rutin di Kota Solo.
Berikut daftar Talkshow dan Workshop yang bisa dikuti :
- Rembug Enom:“Muda Eksis, Kreatif dan Berkarya” Gibran Rakabuming (Walikota Surakarta)
- “The Power of Digital Marketing” – Imam Subchan (Business Consultant).
- “Produk lokal menembus pasar global” – Maliyana (Solopreneur).
- “Muda berdaya” – Brq Dias Bahari Adhitama (Shopee Kampus UMKM).
- “Aktif dan Produktif bersama Komunitas Kreatif” – GAPAI & Komunitas Fakta Bahasa.
- “Level up Your Social Media With Content Planning” – Bella Zadithya (Social Media Specialist).
- “How to Start Career in Digital Era” – Catur Sugiarto (Dosen FEB UNS).
- “Skillful Youth to Boost Your Persona” – Reza Pahlevi (Influencer).
- “Be a Passionate Digital Content Creator” Kris Signomic (CEO Signomic
Creative, Digital Content Creator). - Teknik Public Speaking “Speak Up! Move Up!” – Noer Atmaja (MC Trainer,
Announcer). - Di balik Buku “Nanti Juga Sembuh sendiri” – Helo Bagas (Penulis Buku &
Content Creator). - “The Language of Art” – Hendra Himawan (Seniman).
Dalam kegiatan ini juga disediakan beberapa booth yang bisa dikunjungi oleh para peserta diantaranya :
- Psychology Corner.
- Know Myself Game.
- Virtual Reality SGS.
- English Profiling Test.
- English World.
- Grooming Area.
- Workshop Seni Kriya.
(/OG.ss.)
