SOLO, SINDOSOLO.NEWS – Keluarga besar Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Provinsi Jawa Tengah sedang diliputi rasa syukur mendalam usai Sekolah Penggerak ini di bawah naungan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhamamdiyah Solo panen prestasi diujung tahun 2022.
Pada Jumat (9/12/2022), sekolah ini dinyatakan mampu melakukan praktik baik dalam implementasi pendidikan antikorupsi (PAK).
Apresiasi ini juga diharapkan mampu memacu sekolah-sekolah yang telah memiliki akun jaga.id untuk bisa lebih aktif dalam membuat laporan yang terbaik.
“Praktik baik yang dilakukan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta adalah dengan menerapkan metode habituasi dengan inovasi pemanfaatan teknologi berupa kartu pintar bernama m1smartcard, yang mampu meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan disiplin warga sekolah,” terang Kepala Sekolah Sri Sayekti.
Selama 2021-2022, KPK melalui Direktorat Jejaring Pendidikan melakukan Bimbingan Teknis Penggunaan Modul Monev Implementasi PAK di platform jaga.id untuk memastikan dinas terkait dapat menggunakannya dalam melaporkan data implementasi PAK.
Hingga akhir 2022, KPK telah melaksanakan Bimtek Monev Implementasi PAK menggunakan Platform jaga.id di 14 provinsi yang diikuti oleh unsur inspektorat dan dinas pendidikan tingkat provinsi, kabupaten dan kota.
Dalam periode tersebut, 90.610 akun atau user sekolah dibuat oleh dinas terkait, dalam hal ini dinas pendidikan di masing-masing daerah. Dari akun atau user yang dibuat telah masuk 12.417 data laporan sekolah.
Atas raihan membanggakan ini, bersamaan resepsi ngunduh mantu Kaesang-Erina putra Presiden Jokowi di Pura Mangkunegaran, Minggu malam berjalan lancar. Hadir para menteri seperti sesi pagi, dalam kesempatan tersebut hadir presiden dan wakil presiden RI terdahulu beserta para pendamping. Mereka turut memberikan ucapan selamat sekaligus doa restu bagi kedua mempelai. Hadir Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang datang bersama putrinya Puan Maharani, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono beserta kedua putra dan menantunya, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haz, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-11 RI Boediono, hingga istri Presiden ke-4 RI Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid.
Tak hanya itu, hadir juga tamu undangan asing yaitu Khalid bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan, putra dari Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ). Ia datang didampingi oleh Menteri Energi PEA, Suhail bin Mohammed Al Mazrouei.
Mewakili rekan-rekan yang melaksanakan pengamanan VVIP untuk pernikahan anak dari Presiden RI, mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasi dan dukungan dari pihak sekolah untuk memberikan sarana dan prasarana yang ditempati oleh anggota.
“Sekolah ini bersih dan layak untuk ditempati sebagai tempat Pendidikan,” terang Kasiyanto Letnan Dua Infanteri Yonif 406 Chandra Kusuma Purbalingga.
Untuk itu bagi siswa yang berkeinginan membangun bangsa dan negara mulai saat ini tingkatkan belajar dengan sungguh-sungguh.
“Agar cita-cita yang akan datang bisa tercapai hasil maksimal dari sekolah ini, meningkatkan iman dan takwa, berbakti bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai. Seperti cita-cita Jorel dan Navia jadi tentara,” harapnya.
(Jatmiko.- /OG.ss)